Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Pertahanan Amerika Serikat (AS) atau Pentagon menyebutkan Ukraina menjadi laboratorium inovasi militer. Wawasan peperangan berharga yang datang dari Ukraina sama pentingnya dengan data yang dikumpulkan militer AS selama perang di Afghanistan dan Irak.
“Konflik ini memberikan wawasan militer yang berharga, seperti yang pernah terjadi di Afghanistan atau Irak. Ukraina telah menjadi laboratorium inovasi militer sejati, khususnya di bidang AI (Artificial Intelligence) dan drone,” kata Asisten Menteri Pertahanan AS untuk Strategi, Rencana, dan Kemampuan, Mara Karlin, seperti dikutip dari RT, Jumat (22/9).
Menurutnya, wawasan peperangan berharga yang datang dari Ukraina sama pentingnya dengan data yang dikumpulkan oleh militer AS selama perang di Afghanistan dan Irak.
Baca juga: Zelensky Dapat Dukungan Tanpa Henti dari AS
“Ada hal-hal yang tidak akan Anda pelajari dalam suatu konflik, katakanlah melalui permainan perang atau latihan di atas meja, dan ada hal-hal lain yang pasti akan dipelajari ketika ada perang,” jelas Karlin.
Dia mengingat kembali seberapa banyak inovasi yang dilakukan terjadi ketika pasukan AS berada di Irak dan Afghanistan. AS juga mengingat bagaimana mereka mampu melakukan hal-hal tertentu, menempatkannya di medan perang, mencari cara untuk melakukan perubahan tertentu dan menerapkannya.
Baca juga: Rusia Bombardir Ukraina, Balas Pidato Zelensky di Markas PBB
Melihat Ukraina sebagai laboratorium militer adalah sesuatu yang diungkapkan tidak hanya oleh para pendukung Kyiv di luar negeri, namun juga oleh para pemimpin negara tersebut. Misalnya, konflik antara Rusia dan Ukraina telah diiklankan sebagai peluang bagi para pembuat senjata Barat oleh mantan Menteri Pertahanan Aleksey Reznikov.
Pendukung Kyiv di Barat dan raksasa industri pertahanan mereka benar-benar dapat melihat sejauh mana senjata mereka berfungsi. "Seberapa efisien cara kerjanya, dan apakah senjata tersebut perlu ditingkatkan,” kata Reznikov.
Bagi industri militer dunia tidak dapat menemukan tempat pengujian yang lebih baik daripada di medan perang. (Russia Today/Z-3)
ISTANA kepresidenan Rusia, Kremlin, pada Selasa (22/7) mengatakan bahwa Moskow berharap putaran perundingan damai antara Rusia-Ukraina berikutnya akan berlangsung pekan ini.
Para kritikus mengatakan undang-undang baru yang diteken Zelensky melemahkan kewenangan Biro Antikorupsi Nasional (Nabu) dan Kejaksaan Khusus Antikorupsi (Sapo) Ukraina.
Rusia luncurkan lebih dari 400 drone dan satu rudal jarak jauh ke empat wilayah di Ukraina.
Negara-negara anggota Uni Eropa melalui NATO menjadi pihak yang membayar rudal Patriot.
Rudal Patriot adalah sistem pertahanan udara canggih AS yang mampu hancurkan rudal balistik, jelajah, dan drone. Ini peran dan kemampuannya di Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tenggat waktu kepada Rusia untuk mengakhiri konflik di Ukraina dalam waktu 50 hari.
Ia juga menyampaikan rasa prihatin atas kemudahan negara-negara maju mengalokasikan anggaran besar untuk militer.
Dua senjata itu ditemukan penyidik saat menggeledah rumah salah satu tersangka dalam kasus ini. Koordinasi dengan polisi penting untuk memastikan legalitas senjata tersebut.
Iran menegaskan bahwa setiap pihak yang terlibat dalam pengiriman bantuan militer ke Israel akan dianggap sebagai sasaran sah oleh militer Iran.
PEMERINTAH Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan untuk menunda pengiriman senjata ke Ukraina.
Pendanaan penjualan senjata baru ke Ukraina telah ditangguhkan dalam beberapa minggu belakangan di tengah pembekuan bantuan luar negeri.
Selain dua orang preman, anggota mengamankan sejumlah senjata berupa tombak, double stick, golok, dan airsoft gun serta 3 unit sepeda motor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved